Fifty Shades Freed

Setelah Ana berhasil meyakinkan Christian bahwa dirinya patut di cinta dan bisa menjalani kehidupan normal seperti pasangan lainnya. Ana pun berkomitmen dengan jati dirinya untuk bisa lebur dengan �mainan� Christian, yang sangat di sadarinya, tak mungkin bisa terlepas dari calon suaminya tersebut. Playroom adalah pelepas stress dan theraphy paling ampuh bagi Christian. Dan Ana, mau tak mau harus membiasakan dirinya, agar bisa lebur bersama sex stuffs milik Christian. Hingga suatu hari, beberapa �alat-alat� menyeramkan itu seperti Butt Plug, Flogger Big Vibrator dan Nipple Clamp pada akhirnya, menyatu pula di tubuh kecilnya. Christian dengan penuh cinta dan secara perlahan melatih calon istrinya untuk terbiasa dan bisa lebur dengan gaya hidupnyanya. Tapi kini, malah bikin ketagihan.

Sampai pada satu titik, Ana meyakinkan dirinya untuk sepenuhnya lebur pada kehidupan Christian dalam satu bentuk ikatan pernikahan. Bulan madu pun berlangsung dalam banyak adegan seks �beraneka�. Rantai, cambuk, butt plug, dan alat permaianan seks lainnya, kini telah menjadi bagian dari keseharian Ana dan semakin menikmatinya. Kekayaan yang berlimpah, tempat bulan madu yang romantis, mewah, hadiah mahal yang bergelimang serta tabungannya yang tiba-tiba berdigit luar biasa. Tapi semua itu tak menjadikan Ana kehilangan jati dirinya. Ia tetap menolak untuk menjadi nyonya milyarder yang cuma bisa menghabiskan uang suaminya. Ia tetap bekerja, bahkan saat menjalani bulan madunya. Ana tetap membaca beberapa manuskrip untuk persiapan saat ia mulai bekerja sebagai editor in chief di perusahaan yang di beli Christian untuk Ana sebagai hadiah pernikahan mereka.
Share this article :

Post a Comment

 
Support : Creating Website | layar tancap bollywood | Lukman
Copyright © 2011. Good Movie Touch
Template Created by Creating Website Published by Lukman
Proudly powered by Blogger